Advanced Micro Devices (AMD), meluncurkan prosesor seri-A generasi kedua dengan nama kode 'Trinity'.
"AMD
seri-A generasi kedua kami merupakan langkah besar dalam setiap kinerja
dan dayanya yang memungkinkan pengguna menikmati pengalaman menakjubkan
tanpa harus merasa khawatir," sebut Wakil Presiden Perusahaan AMD Unit
Bisnis, Chirs Cloran, dalam siaran pers yang dipublikasikan dalam situs
resmi AMD.
Baterai produk generasi kedua Accelerated Processing
Units (APUs) itu diklaim mampu bertahan hingga 12 jam dengan kinerja dua
kali lipat lebih tinggi per watt dibanding prosesor APU AMD sebelumnya,
Llano Chips.
Trinity ditujukan untuk berbagai peralatan
elektronika seperti notebook tipis, komputer meja konvensional dan
All-in-One, komputer hiburan di rumah, dan peralatan terintegrasi
lainnya.AMD mengklaim fitur dalam produk berukuran 32 nanometer (nm) itu meliputi peningkatan kinerja Central Processing Unit (CPU) hingga 29 persen yang dapat meningkatkan frekuensi CPU hingga 3,2 Gigahertz (GHz).
Dua model AMD seri-A generasi kedua yang ditujukan untuk notebook berukuran tipis, A10-4655M dan A6-4455M, mengkonsumsi listik sebesar 25 watt dan 17 watt.
"Trinity merupakan produk yang menggabungkan kinerja grafis dan konsumsi listrik, tapi Intel masih unggul karena memiliki ekosistem perangkat yang lebih besar," kata pakar prosesor dari Firma Gartner, Sergis Mushell, mengacu kompetitor Trinity dari Intel, Ivy Bridge, seperti dikutip BBC Technology.